Selaput Dara Tak Juga Putus, Ngeseks Sakit

Tanya:
Saya sudah menikah hampir 1 tahun, tapi sampai sekarang keperawanan saya belum juga putus. Setiap melakukan hubungan intim saya merasakan sakit yang tak terhingga, sehingga selalu gagal. Suami pun kurang bisa membuat saya bergairah. Ia selalu gagal menembus keperawanan saya. Yang ingin saya tanyakan bagaimana mengatasi rasa keengganan saya setiap kali suami mengajak berhubungan? Adakah obat untuk mengurangi rasa sakit yang saya alami setiap berhubungan? Terima kasih dok Ria, 24 tahun

Jawab:
Dalam suatu hubungan seksual yang sehat, sepasang manusia yang terlibat didalamnya harus saling merasakan kenyamanan dan kenikmatan, bukan akibat paksaan atau keterpaksaan, apalagi disertai rasa nyeri yang menyebabkan rasa enggan. Anda dan pasangan sudah 1 tahun menikah, namun bukannya kenikmatan yang Anda rasakan melainkan rasa nyeri yang tak tertahankan. Ada kemungkinan Anda dan pasangan memiliki masalah komunikasi yang mendasari adanya gangguan ini.

Hubungan seksual yang sehat terdiri atas 4 fase, diawali dengan fase pemanasan (foreplay), dilanjutkan dengan fase penetrasi penis ke vagina, sampai mencapai fase orgasme, dan diakhiri dengan fase pendinginan. Fase foreplay diawali dengan adanya rangsangan pada titik-titik sensitif Anda dan pasangan, dapat berupa sentuhan, belaian, kecupan, dan lain-lain. Bila fase ini dilalui dengan baik, akan menimbulkan reaksi tubuh berupa keluarnya cairan lubrikasi pada vagina, dan ereksi penis, yang menandakan Anda dan pasangan siap memasuki fase penetrasi.

Fase penetrasi penis ke dalam vagina dilakukan dengan gerakan berulang-ulang yang akan memberikan stimulasi pada organ-organ intim untuk mencapai sensasi kenikmatan (orgasme). Fase orgasme ditandai dengan terjadinya ejakulasi pada laki-laki dan pada wanita dengan terjadinya kontraksi otot-otot dasar panggul. Sebaiknya fase orgasme terjadi secara bersamaan. Setelah itu adalah fase pendinginan di mana terjadi stabilisasi aliran darah di dalam tubuh.

Suatu hubungan seksual merupakan lambang cinta Anda dan pasangan, juga sebaliknya. Oleh karena itu, harus saling mengerti dan terbuka satu sama lain. Minta pasangan Anda menstimulasi atau memberikan rangsangan Anda dengan baik, tunjukkan titik-titik sensitif Anda,
sehingga fase foreplay dapat Anda lalui dengan baik. Sebab dengan tidak adanya cairan lubrikasi, Anda akan merasakan nyeri saat memasuki fase penetrasi, yang menyebabkan rasa enggan bagi Anda untuk melakukan hubungan seksual.

Anda dapat menambahkan cairan lubrikasi tambahan berbahan dasar air berupa gel yang banyak dijual bebas di apotik, untuk mencoba mengurangi rasa nyeri. Selain itu janganlah Anda merasakan khawatir apakah vagina Anda akan muat dilewati penis suami Anda, sebab vagina diciptakan sangat elastis bahkan ukuran kepala bayi saja dapat melewatinya.

Ciptakan suasana romantis, tunjukkan bahwa Anda mencintai pasangan dan juga sebaliknya. Bila perlu pergi berbulan madu kembali dan manjakan imajinasi Anda, gunakan pakaian seksi, redupkan lampu, mainkan musik romantis, yang akan membuat Anda dan pasangan dibuai kembali oleh indahnya cinta.

Setelah Anda dan pasangan mencoba langkah-langkah di atas, namun masih merasakan nyeri yang berlebihan, maka sebaiknya Anda mengunjungi dokter keluarga untuk melihat adakah kelainan anatomis dari organ kewanitaan Anda yang menyebabkan rasa nyeri tersebut. Selamat mencoba. (HOT)

http://www.detikhot.com/index.php/love.readDetail/ssl_id/0/id
/HGXD07145361/y/2007/m/7/d/24/